NASKAH
KABARET
LUTUNG
KASARUNG ANAK SOSMED
Alkisah di sebuah
kerajaan di tanah Jawa di tempo dulu, hampirlah berlangsung upacara untuk
penyerahan tahta Ratu Tapa Agung kepada penerusnya. Kala itu, Yang Mulia Ratu
memiliki dua orang putri yang cantik jelita. Putri sulungnya bernama
Purbararang, sedangkan putri bungsunya bernama Purbasari. Yang mulia ratu
merasa cukup uzur untuk memimpin kerajaannya, karena itu ia pun mendiskusikan
masalah pewarisan tahtanya dengan Sekretaris Kerajaan.
Ratu
T.A :”Aku
merasa sudah cukup tua untuk mengurus kerajaan ini. Aku merasa tidak sanggup lagi, punggungku sudah sering encok,
mataku sudah rabun, jalanku sudah tidak lurus lagi, bahkan duduk seperti
syahrini pun sulit rasanya.”
Sekretaris
Kerajaan : “ Tenang saja
Yang mulia, yang mulia masih kuat, Yang mulia masih strong, Yang mulia masih
ROSA!! ROSA!!” (ala iklan Kuku Bima).
Ratu
T.A : “Otakku
sudah cenat-cenut memikirkan perseteruan antara KPK dengan FPB taris!!! Puyeng
nih!!!! Puyeng!!! Kalo kayak gini mah, dedek gak sanggup lagi baaaang!!!”
Sekretaris
Kerajaan : “Yang mulia,
yang mulia,hellow please deh jangan alay!! Masa gitu aja cenat-cenut sih! Udah
kayak sinetron ajaa!! Biasanya juga kan Yang Mulia paling strong dalam masalah
perseteruan kedua belah pihak itu! Walaupun kasus itu berlarut, yang mulia gak
boleh putus asa…. Jangan menyerah…Jangan menyerah” (Kayak lagunya d’masiv).
Ratu
T.A :
“Taris, aku gak punya anak laki-laki!! Aku cuma punya dua anak gadis. Antara Purbararang dan Purbasari, siapa yang
pantas yang bisa kuhandalkan, bukan rayuan bukan pujian.”
Sekretaris
Kerajaan : “Tidak ada
keraguan bagi saya untuk menjawabnya. Tentu saja Putri Purbasari, dia selalu
juara satu di kelasnya, dia juga pandai memasak dan tidak suka pacaran.”
Ratu
T.A :
“Bagaimana dengan Putri sulungku, Purbararang?”
Sekretaris
Kerajaan : “Kalau Putri
Purbararang, mengkhawatirkan sekali yang mulia, sepanjang hari kerjaannya cuma
online, chatting di facebook, ngetweet, selfie seharian, terus di post di
instagram, udah gitu sering nge-reblog akun tumblr saya lagi, berasa bangeeet
hawa stalkernya, masa calon ratu stalker sih,, gak bangeeeet la yaw! Udah gitu sering
gonta-ganti pacar yang mulia! Liat aja isi tweet nya, mention-mentionan melulu
sama berondong, bio twitternya juga sering ganti nama inisial lohh”
Ratu
T.A :
“Lahhh, kamu sering nge-stalk dia juga?
Sama-sama stalker doong! Oh iya, uname tumblr kamu apa?? Kok gak follow aku
sihhhh???” (Ngambek)
Sekretaris
Kerajaan : “Lahh, ratu juga
punya tumblr?? Kok tumbeeen, bukannya ratu gap……..”
Ratu
T.A : “Gap
apa ayo??? Kamu mau ngata-ngatain saya???” (suara marah).
Sekretaris
Kerajaan : “Maksudnya gak
suka sama sosmed yang mulia”
Ratu
T.A : “Sosmed
apaan?? Sosis medium?”
Sekretaris
Kerajaan : “Sosial Media
yang mulia, masa anak tumblr gak tau arti sosmed?”
Ratu
T.A : “Ehh
bukannya gak tau, tapi lupa hehehehe. Ahhh serius ini!! Jadi gimana menurut
kamu? Siapa yang pantas memegang tahta selanjutnya?”
Sekretaris
Kerajaan : “Yaaa kalo
menurut saya sih, yang dapat di andalkan itu Putri Purbasari yang mulia,
lagipula Putri Purbasari itu lebih cantik dan lebih rendah hati yang mulia!”
Ratu
T.A :
“Okelah kalo beg…beg…begitu Taris, update status facebook kamu, umumkan tentang
penyerahan tahta yang akan kulaksanakan hari ini, lalu tag semua pejabat
kerajaan! Jangan lupa post juga fotoku yang ini, mana tau ada yang berminat pas
liat statusnya, hehe”
Sekretaris
Kerajaan : “Ooke yang
mulia” (sembari update status)
Tak lama kemudian, aula
istana pun telah di sesaki oleh para pejabat istana yang sibuk menge-like
status si-Taris. Sedangkan Yang Mulia Ratu sedang mempersiapkan suaranya dan
menghafal naskah pidatonya untuk menyampaikan titah tentang penurunan tahtanya
sekaligus penyerahan tahtanya kepada putri bungsunya, yaitu Purbasari. Menteri
woro-woro mengambil alih komando MC untuk memandu pengumuman ke seluruh
kerajaan.
Menwor : “Woro-woro,
di umumkan kepada semua pejabat kerajaan. Diharapkan segera duduk diam dan
cantik di kursi yang telah di sediakan! Di mohon untuk meninggalkan segala
bentuk OnLine.”
Ratu
T.A : “Para
pejabat kerajaan yang berbahagia, hari ini, kukumpulkan kalian untuk
mengumumkan suatu pengumuman yang sangat penting. Pada hari ini, jam ini, menit
ini, detik ini juga…….aku akan meletakkan tahta kerajaan, karena………… aku tak
sangguuuuup lagi…..”
Sekretaris
Kerajaan : “Karena ini
merupakan keinginan Ratu dari hati yang paling dalam, saya harap semuanya dapat
memakluminya.”
Menwor : “Putri
Purbasari di harapkan segera mempersiapkan tempat yang telah di sediakan.”
Purbasari : “Ibunda,
mengapa saya yang di panggil? Mengapa bukan Mbakyu Purbararang?”
Ratu
T.A :
“Karena menurut hasil rapat ringkasiku dengan Taris kau lah yang pantas menjadi
pemimpin selanjutnya ankku.”
Purbasari : “Mengapa
begitu Ibunda? Bukankah seharusnya anak pertama yang akan menggantikan tahta?’
Sekretaris
Kerajaan : “Karena tuan
putri Purbasari tidaklah seperti tuan putri Purbararang.”
Purbasari : “Maksudnya
Taris?”
Sekretaris : “Tuan putri
Purbasari belum kecanduan sebuah penyakit jaman ini tuan putri, sedangkan Putri
Purbararang sudah terjangkit oleh penyakit itu.”
Purbasari : “Wahai
Ibunda, apakah gerangan penyakit yang di derita oleh Mbakyu Purbararang?”
Ratu
T.A :
“Purbasari, sebaiknya kamu tidak perlu tahu.”
Purbasari : “Kumohon
Ibunda, tolong beritahu aku, aku ingin membantu Mbakyu agar bisa sembuh dari
penyakitnya itu,” (Dengan wajah cemas).
Ratu
T.A :
“Mbakyu-mu sudah kerasukan jin sosmed, anakku.”
Purbasari : “Apa?”
Ratu
T.A :
“Benar, putriku. Mbakyu mu itu sudah terkena serangan jin sosmed stadium akut,
di khawatirkan jika dia yang memelihara kerajaan di sini, jaringan di seluruh
pelosok negeri akan mendapat gangguan dan lemot karena kerjaan Mbakyu-mu yang
selalu sefie dan post di instagram. Bagaimana dengan nasib akun tumblr-ku? Bisa
berabe kalo aku gak buka tumblr gara-gara gangguan signal.”
Purbasari : “Eh?” (Dengan
wajah bingung).
Menwor : “Yang mulia,
jujur saja saya juga kurang paham dengan alasannya.”
Ratu
T..A : “Kamu
sih Wor, kudet! Makanyaa bikin akun Twitter, terus liat tweet saya biar selalu
update dan mengerti alasannya!”
Menwor : “Ehh?”
(Makin bingung).
Sekretaris
Kerajaann : “Yang mulia…”
Ratu
T.A : “Ehh
bukan itu alasannya. Aku memilihmu karena aku dan Taris merasa kau merupakan
sosok yang baik dan rendah hati anakku. Bagaimana ananda, apakah kamu siap
menerima tahta dari Ibunda ?”
Purbasari : “Baik Ibunda.
Okelah kalo begitu.”
Menwor : “Upacara
untuk penyerahan tahta dimulai as soon as possible mungkin, jadi kepada paduka
Ratu dan Putri di mohon segera mempersiapkan diri.”
Upacara penyerahan
tahta pun seger di mulai, se ASAP mungkin. seluruh rakyat bersorak sorai atas
pengangkatan Purbasari sebagai ratu.. Namun………
Purbararang : “HENTIKAN!!!
Apa-apaan ini?!?!?!? Ibunda, kenapa si bontot ini yang menerima tahta?? Mengapa
bukan aku?? Ini semua tidak adil, aku adalah putri pertama, seharusnya akulah
yang menerima tahta ini!”
Ratu
T.A :
“Bukannya begitu anakku, dengarkan dulu……” (soundtrack vierra- dengarkan
curhatku).
Purbararang : “Kerajaan ini
pasti akan mendapatkan kutukan, karena telah melanggar aturan turun temurun
yang diberikan oleh ibu dari nenek dari nenek dari ibu dari nenek dari ibu dari
nenek dari nenek dari ibunya Ibunda!”
Purbasari : “Benar
Ibunda. Seharusnya Mbakyu-lah yang menerima tahta ini. Bukan aku, tapi dia…. I
don t deserve it Ibunda.”
Ratu
T.A :
“Justru karena kemuliaan hatimu itu Purbasari, makanya aku memilihmu, kau pasti
kelak akan menjadi pemimpin yang baik dan di cintai oleh rakyat.”
Purbasari : “Terima kasih
Ibunda. Ibunda terlalu memuji-ku. Tetapi aku takut akan mengecewakan Ibunda
apabila saya tidak sesuai dengan harapan Ibunda kelak nantinya.”
Purbararang : “Kenapa semua
fokusnya sama Purbasari aja sih?? Aku kan juga mau jadi fokus utamanya!!
Ibunda, aku tidak mau tau akan hal ini!! Dimana letak keadilan disini?”
Ratu
T.A : “Purbararang,
maaf kan Ibunda, tetapi keputusan ini tidak bisa di ganggu.” (Dengan suara
tegas).
Purbararang : “Okelah kalo
begitu, tunggu saja! Pasti akan datang suatu saat nanti kutukan pada kerajaan
ini!!”
Masih dendam, karena
kurang puas atas keputusan Ibundanya, Purbasari pun mengajak tunangannya
Pangeran Indrajaya untuk menemui dukun pellet numero uno si Ni Ronde untuk
menyingkirkan Purbasari.
Purbararang : “Kangmas, kangmaaaaaasssssss
aku sudah muak dengan Purbasari!! Aku akan buat perhitungan dengannya!”
Indrajaya ; “Lahh, mau
bikin perhitungan kayak mana??
Jelas-jelas pinteran dia daripada kamu, masa mau buat perhitungan? Yaa
jelas kalah lah!”
Purbararang : “Ihhhh dasar!!
Ganteng-ganteng tapi oon! Maksud aku yaa aku bakalan buat si Purbasari
sengsara!!! Aku akan membuatya menderita”
Indrajaya : “Lahhh kok
gitu to sama adikmu sendiri? Kamu lupa, siapa yang ngerjain PR kamu waktu masih
sekolah? Purbasari kan? Jangan seperti itu to”
Purbararang : “Yaaa iyasih, tapi
pokoknya aku tetap mau ngelanjutin rencana aku! Salah sendiri dia yang gantiin
Ibunda!”
Indrajaya : “Rencana apa??
Purbasari mau ultah??? Wahh, mau bikin surprise party nih??”
Purbararang : “Aduuuuh, serius nih!”
Indrajaya : “Hehehehe iyo,
iyo. Mau ngapain sih emangnya? Lagian ini rumah siapa lagi?”
Purbararang : “Makanyaa diem
aja!! Ini rumahnya Ni Ronde.”
Indrajaya : “Hahhh? Mau
beli wedang ronde? Ngapain jauh-jauh ke sini sih, di jalan anyir sana ada
jualan wedang ronde! Udah gitu murah lagi, harganya! Lebih hemaaaaat”
Purbararang : “Husss, jaga
mulutmu!! Ini rumahnya Ni Ronde, dukun ampuh yang tenar itu! Dia mampu
mengatasi segala masalah, tanpa masalah.”
Indrajaya : “Wahh hebat
yaa! Mau ngapain emang?” (Hendak duduk
di kursi terdekat)
Tiba-tiba
Ni Ronde muncul dengan membawa laptop.
Ni
Ronde :
“Siapa yang ngomong ngawur tadi?!”
Purbararang : “Maafkan kami
mbah, ini calon suami saya gak bermaksud menyepelekan mbah.”
Ni
Ronde :
“Jaga bicaramu wahai anak muda!! Mulutmu harimaumu!!!”
Indrajaya : “Nyuwun panga punten
mbah Ronde”
Purbararang : “Kami kesini ada
keperluan mbah…”
Ni
Ronde :
“Aku sudah tau”
Purbararang : “Wahhh hebat to!!!
Aku belum bilang apa-apa mbah ini sudah tau! Wahh hebat sekaliii”
Ni
Ronde :
“Yaa jelaslah! Kalian kesini pasti ada keperluan, masalahnya aku ndak tau
keperluan apa”
Purbararang : “Begini loh
mbah………..” (Purbararang pun menceritakan detail ceritanya kepada Ni Ronde)
Ni
Ronde :
“Ooooh urursan itu mah gampang!! Seupil itu mah!” (Sembari membuka laptop.)
Indrajaya : “Apaan itu
mbah?”
Ni
Ronde :
“Idiiiiih katrok!! Loe hidup di zaman apa sich??? Please dehh masa barang kayak
gini aja gak tau? Gue aja yang udah umur segini tau!! Ups…”
Ni
ronde pun ketauan, ternyata NILAY, Ni Alay.
Purbararang : “Gimana mbah?? Apa
bisa?”
Ni
Ronde :
“Seiring dengan bertambah majunya jaman, perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi, dunia perdukunan harus tetap unggul. Makanyaa dengan bantuan
internet, aku bisa nge-update manteraku sesuai dengan kebutuhan anak muda jaman
ini!”
Purbararang : “Iya, iya deh
mbah, sekarang masalahnya itu bisa apa enggak to?”
Ni
Ronde :
“Kalo masalah itu doing mah keciiiil” (Sambil ngotak-atik laptop)
Indrajaya
& Purbararang : “ DOAAAAANGGGG
KEEELLLEESSSS!!!!!!!”
Keesokan
harinya, ketika Purbasari bangun dari tidurnya…..
Purbasari :
“TIIIIIIIIIDAAAAAAKKKKKKKK…………”
Wajah purbasari sudah
di penuhi oleh bentol-bentol tak karuan yang menimbulkan kepanikan di kalangan
keluarga kerajaan. Ratu tampak sedang mondar-mandir memikirkan kejadian aneh
yang menimpa putrinya. Semua pejabat kerajaan pun berkumpul.
Ratu
T.A : “ Ada
apa gerangan dengan wajah mu putriku???
Padahal selama ini kamu tidak alergi terhadap apapun. Apa mungkin make up nya
yang salah???”
Purbsari : “Tidak
Ibunda, aku sendiri juga tidak tau. Aku udah perawatan di tempat dokter
terkenal di negeri ini. Aku juga sudah perawatan di tempat dokter nya Lady Kate
Middleton yang pernah bunda dan geng ibunda bicarakan. ”
Purbararang : “Ini semua pasti
kutukan Ibunda!! Iya benar, ini semua pasti kutukan karena Ibunda sudah
melanggar tradisi turun temurun pemberian ibu dari nenek dari nenek dari ibu
dari nenek dar i ibu dari nenek dari ibunya Ibunda!!!!
Ratu
T.A :
“Bagaimana Taris?”
Sekretaris
Kerajaan : “Maaf yang
mulia, saya sendiri juga tidak tahu apa gerangan yang membuat tuan putri
seperti ini.”
Purbararang : “Kalau tidak di
tindak lanjuti, ini bisa menimbulkan aib
dalam kerajaan. Adegan terburuknya adalah, menyebabkan keruntuhan kerajaan ini!
Apa kata dunia, kalau kerajaan ini di pimpin oleh seseorang yang buruk rupa???”
Ratu
T.A :
“Lalu, apa yang harus diperbuat putri-ku?”
Purbararang : (Berpura-pura
mikir) “Hmm, satu-satunya cara hanyalah,, Ibunda harus mencabut keputusan yang
telah Ibunda buat kemarin, dan menyerahkan tahta kerajaan ini kepadaku!”
Ratu
T.A :
“Bagaimana Taris?”
Sekretaris
Kerajaan : “Mungkin untuk
saat ini, itulah jalan terbaiknya yang mulia.”
Ratu
T.A :
“Bagaimana dengan Purbasari?”
Indrajaya : “Purbasari tidak
bisa kita biarkan tinggal bersama kita, bisa gawat jadinya kalau kita semu
atertular penyakit anehnya itu! Apalagi dokter pribadi keluarga kerajaan belum
menemukan antivirusnya!! Bisa gawat nantinya yang mulia Ratu!”
Purbararang : “Mungkin ia
terkena flu kuda, akibat berdekatan dengan kuda pada saat pawai kemarin,
jadi……. Kita bakar saja dia, agar lebih aman dan tidak akan menimbulkan
kekacauan lainnya.”
Sekretaris
Kerajaan : “Tidak yang
mulia, itu terlalu keji! Mungkin Putri Purbasari harus di asingkan dari
keramaian penduduk yang mulia.”
Ratu
T.A : “Di
asingkan?”
Purbararang : “Yaaa, menurutku
keputusan itu yang terbaik. Kasian sekali kau Purbasari, masih muda tapi
penyakitan. Makanya mandi tiap hari yang teratur”
Purbasari : “Ibunda….
Hiks hiks”(Menangis meratapi nasibnya)
Purbasari pun di
asingkan ke hutan. Ia diantar oleh Menwor, karena si-Taris disuruh oleh
Purbararang untuk mempersiapkan acara pengankatannya. Menwor dengan baik hati
membuatkan gubuk kecil untuk tempat berteduhnya Purbasari.
Menwor : “Maafkan
saya tuan putri, saya tidak bisa berbuat banyak. Hanya iilah yang dapat saya
lakukan untuk tuan putri.”
Purbasari : “Tidak
apa-apa Menwor, ini semua sudah lebih dari cukup. Terima kasih untuk semuanya.”
Menwor : “Tuan putri,
izikan saya untuk kembali ke istana karena saya di kejar deadline.”
Purbasari : “Tentu
Menwor, silahkan.”
Menwor
pun hendak berbalik, lalu….
Purbasari : “Menwor!!
Tunggu sebentar!”
Menwor : “Ada apa
tuan putri?”
Purbasari : “Tali sepatu
mu….” (Sembari menunjuk tali sepatu menwor yang belum terikat)
Menwor : “Ohh, terima
kasih tuan putri.”
Purbasari : “Ya,
sama-sama.”
Menwor
pun hendak berbalik lagi, namun…..
Purbasari : “Menwor!”
Menwor : “Yaa, tuan
putri” (sembari kesal karena dari tadi bolak-balik)
Purbasari : “Tolong sampaikan
salam kepada Ibunda, Mbakyu, Mas Indrajaya dan Taris. Katakan kepada mereka,
I’ll miss you guys so much!”
Menwor : “Baik tuan
putri.”
Purbasari : “Terima
kasih”
Menwor
mengangguk kan kepala.
Purbasari : “Dan, satu
lagi”
Menwor : “Apa itu
tuan putri?”
Purbasari : “Tolong jaga
Ibunda, aku tidak ingin ada sesuatu hal buruk pun yang terjadi kepadanya.”
Menwor : “Baiklah
tuan putri, saya pamit dahulu”
Purbasari : “Ya, silahkan
Menwor.”
Menwor pun meninggalkan
Purbasari seorang diri. Awalnya, ia merasa sangat keseipan namun kemudian ia
mulai krasan di hutan itu. Karena ia berteman dengan banyak hewan di hutan itu.
Suatu
hari, saat Purbasari sedang mencuci di sungai…..
Purbasari : “Aduhh
selendang ku hanyut terbawa air!! Gimana nih, malah itu seledang pemberian
Ibunda lagi! Duhhh, si ikan kemana sih, kok gak nongol di sungai yaa. Duuuh
gimana nih.”
Disana, ada seekor
lutung yang sedang bergelantungan di dekat sungai. Ia melihat ada selendang
yang hanyut terbaa arus dan nyangkut di batu di dekatnya. Ia pun mangambilnya.
Purbasari : “Duhh gimana
nih?? Hmm, aha! Uhukk uhuk Sayembara,, sayembara, siapa pun yang dapat
mengambilkan selendangku, bila ia seorang perempuan akan ku jadikan sadara,
bila ia seorang laki-laki akan kujadikan suami.”
Ceritanya pun berubah
alur kayak Jaka Tarub, apa persamaannya? Benar, selendang. Lalu si Lutung itu
datang menghampiri Purbasari.
Lutung : “Ini punya
mu?”
Purbasari : “Ahhh
syukurlah sudah ketemu!!! Terima kasih… ehh siapa namamu?”
Lutung : “Namaku
Utung”
Purbasari : “Terima kasih
utung,”
Semenjak pertemuan itu,
Purbasari dan Utung selalu bersama. Utung selalu membantu Purbasari untuk
mengambil buah-buahan yang tak terjangkau olehnya, sebagai balasannya,
Purbasari memasakkan makanan untuk Utung. Mereka pun bersahabat baik, hingga suatu
hari…..
Utung : “Hmm,
kasian gadis ini, jika ia tidak bentol-bentol, ia pasti akan sangat cantik! Aku harus membantunya agar
sembuh dari penyakit anehnya itu!”
Lalu, si Utung pun
pergi ke gubuk kecil Purbasari. Seperti biasa, mereka sudah janji untuk makan
siang bersama. Aseeeek.
Utung :
“Purbasari, purbasaaari!”
Purbasari : “Ehh, utung
udah datang? Masuk yuuuk! Aku udah siapin makanan nih buat hari ini!”
Utung :
“Asiiiik!! Makanan hari ini apa Sar?”
Purbasari : “Ah ya! Hari
ini menunya Mie Ramen yaa! Enak loooh!!!”
Utung : “Ramen??
Kayaknya enak tuhh!!! Yuuk makaaan! Aku siapin minumannya yaaa, Sari siapin
makanannya! Oke?”
Purbasari : “Okelah kalo
begitu!”
Purbasari pun pergi
menyiapkan makanan yang akan mereka makan, sedangkan Utung menyiapkan minuman.
Namun, ada rencana lain di balik hal itu. Utung sengaja meminta untuk mengambil
bagian dalam menyiapkan minuman. Ketika ia mengambil minuman yang akan ia
berikan kepada Purbasari, ia pun berkomat-kamit di atas gelas itu. Lalu
membawanya pergi ke Purbasari.
Purbasari : “Silahkan
dimakan tung!”
Utung : “Iya,
selamat makaaaan”
Mereka
pun makan dengan lahapnya. Ketika Purbasari selesai makan, ia pun minum.
Suasana di kerajaan
semakin kacau, Purbararang memerintah semakin semena-mena. Dan ketakutan Ratu
pun terjadi, signal jadi lemot karena di monopoli sama Purbararang. Ia gemar
selfie setiap saat, lalu ia juga sering mengadakan acara tidak penting, seperti
PASG yakni Perkumpulan Anak Sosialita Gaul yang diketuai dan didirikan olehnya
sendiri. Ni Ronde pun ikut berperan aktif sebagai penasihat perkumpulan. Ohya,
ngomong-ngomong, Ni Ronde sama Purbararang itu deket sekarang. Mereka sering
jalan bareng, shopping bareng dan selfie bareng. Gak cuma itu, Ni Ronde sama
Purbararang juga sering nge re-blog satu sama lain di tumblr dan sering nge-RT
tweet satu sama lain. Beginilah keadaaan di istana.
Purbararang : “Tariiiiis!!! Ini
kenapa jaringan jadi lemot sih!!! Pasti kamu lagi buka tumblr yaa?? Aku lagi
online tauuu!! Rusuh banget sih!”
Sekretaris : “Iya, maaf yang
mulia, saya lagi liat teaser Sherlock Season 4 nih! Kepo banget tauu sama
kelanjutannya!”
Ni
Ronde :
“Ahh rusuh kamu! Cepetan offline! Mending kamu urusin tuh surat-surat kerajaan
yang bertumpuk! Oh ya, jangan lupa buat bikin proposal pengajuan ke anggota
keluarga kerajaan yang lain masalah pertemuan PASG selanjutnya ya!”
Sekretaris : “Dihh siape
banget lu! Nyuruh-nyuruh gue! Dasar nini-nini gak tau umur!”
Ni
Ronde :
“Jaga mulutmu wahai anak muda! Saya bisa mendengarnya! Mulutmu harimaumu!”
Sekretaris : “Iye, iye,
bawel amat sih.”
Di
lain sisi, mantan Ratu T.A pun mulai merindukan Purbasari.
Ratu
T.A :
“Menwor, gimana kabar Purbasari yaa? Kangen berat nich!”
Menwor : “Sabar yang
mulia, ini semua sudah menjadi garis takdir kerajaan ini.” (Menunduk lesu)
Ratu
T.A : “Tapi
ini kelewatan! Masa aku gak boleh online lagi! Malah twitter aku udah di
deactive-in sama si Purbararang lagi! Arghh gak bisa mentionan deh!”
Menwor : “Sabar yang
mulia, gak twitter yang mulia aja kok. Twitter saya juga jadi korban. Yang mulia
Purbararang bilang, kalo twitter saya harus di deactive-kan, hanya karena followers
saya lebih banyak dari dia.”
Ratu
T.A : “Itu
sih DL! Oh ya, ngomong-ngomong kamu jengukin Purbasari gih! Mana tau dia butuh
bantuan, lagian ini udah 1 tahun semenjak perginya Purbasari. Bawa dia pulang,
aku kangen banget sama dia.”
Menwor : “Baiklah
yang mulia.
Menwor pun pergi ke
hutan untuk menemui Purbasari. Sementara itu, di hutan pada pagi harinya,
Purbasari terkaget-kaget karena menemukan dirinya sudah tidak gembung, eh
maksudnya bentol! Iya, udah gak bentol lagi! Tau gak kenapa? Karena efek
komat-kamitan si Utung deh kayaknya! Ahh makasih ya Tung!
Menwor : “Putri!!!
Wahh tuan putri udah sembuh?? Ahh syukurlah! Akhirnya!”
Purbasari : “Menwor? Hehe
iya, aku juga senang karena udah sembuh. By the way, kamu ngapain ke sini?
Ohya, Ibunda gimana kabarnya? Ahh ya, katanya Mbakyu udah nikah sama Mas
Indrajaya ya? Akhirnya, dia gak labil lagi, syukurlah. Habisnya dia suka gonta
ganti cowok sih, jadi bingung entar nikahnya sama siapa. Syukurlah. Ohya,
ngomong-ngomong gimana keadaan di istana? Baik-baik aja kan?”
Menwor : “Aduh tuan
putri, satu-satu dong ngomongnya. Kan saya jadi bingung mau jawab yang mana!
Sabar atuh, saya kesini ata perintah yang mulia Ratu, beliau baik-baik saja,
namun sangat merindukan tuan putri, yang mulia Purbararang udah menikah sama
yang mulia Indrajaya, saya juga kaget banget. Terharu gitu deh karena dia gak
labil lagi, syukur yaaa. Keadaan kerajaan kacau banget tuan putri!!! Kacau!!
Kacau!!!!”
Purbasari : “Lahh masa
sih? Kayaknya gak mungkin kacau deh! Apalagi Mbakyu yang mimpin”
Menwor : “Pokoknya
ceritanya panjang deh! Tuan putri ikut saya aja yuk! Kita balik ke istana!”
Utung : “Lahh,
Sari mau pergi? Jangan doong. Kan kasian Utung, gak ada yang masakin.”
Tiba-tiba,
si Utung datang. Alah, itu mah cuma alasan si Utung doang, dasar.
Purbasari : “Iya tung,
aku harus kembali ke istana, soalnya Ibunda kangen sama aku. Aku kan juga
kangen sama Ibunda-ku”
Utung : “Tapi,
kalo Sari pergi…. Utung gimana?”
Sumpah,
jejeks.
Purbasari : “Yaudah gini
aja, aku akan pergi kembali ke istana asalkan dengan satu syarat. Utung boleh
ikut pergi denganku! Bagaimana? Setuju?”
Menwor : “Baiklah
tuan putri, yang penting anda mau pergi bersama saya.”
Purbasari : “Yuk tung!
Kita pergi! Aku gak sabar ketemu sama Ibunda!”
Utung : “Ayo!!!!
Uu aaa”
Purbasari, Utung dan
Menwor pun kembali ke istana. Kembalinya Purbasari, tuan putri kesayangan
kerajaan pun di sambut dengan antusias oleh para staff, keluarga kerajaan dan
juga rakyat tentunya. Tak kalah antusias, si Taris pun pergi ke ruangan Ratu
T.A meninggalkan Sherlock Season 4 nya dengan secepat kilat demi mengabarkan
Ratunya.
Sekretaris : “Yang mulia!!!
Tuan putri Purbasari telah datang!!!”
Ratu
T.A :
“Benarkah??? Akhirnya!!! Ahhh aku tak sabar bertemu dengan anak ku yang satu
itu!! Sariiiiii!!!!!”
Ratu, Taris dan
Purbasari pun bertemu, dan mereka berpelukan seperti Teletubbies. Sama seperti
kisah aslinya, Purbararang pun tidak senang dengan kembalinya Purbasari. Ia
merasa bahwa kedudukannya terancam. Wah, makin seru nih ceritanya. Ia pun
mengajukan tantangan kepada Purbasari.
Purbararang : “Hai Purbasari!
Mengapa kau kembali ke istana ku?? “
Purbasari : “Wahh mbakyu,
selamat yaa udah married!! Akhirnyaaa, aku seneng deh dengar kabarnya”
Purbararang : “Aku tidak butuh
ucapan selamat darimu! Sekarang juga, pergi kau dari sini!”
Semua cengo, kenapa
Purbararang langsung nyembur gitu, tapi ada beberapa orang yang paham kalo
Purbararang itu antagonis, jadi mereka cuma elus dada liatnya.
Purbasari : “Tapi mbakyu,
aku baru sampai loh. Masa mbakyu gak kangen sama aku?”
Purbararang : “Dih! Gue kangen
sama lo? Ngimpi lo!”
Purbasari tertunduk
lesu. Melihatnya, si Utung pun melemparkan tatapan membunuh ke Purbararang.
Andai saja tatapan bisa membunuh, udah terkapar tuh si Purbararang.
Purbararang : “Apa lo tung!
Liat-liat gue! Naksir? Dih gak banget!”
Ni
Ronde :
“Sudah, sudah bagaimana kalo diadakan sayembara saja antara kedua saudari ini?”
Ratu
T.A :
“Sayembara? Untuk apa?”
Ni
Ronde :
“Untuk memilih siapakah yang dapat menjadi ratu dan memimpin kerajaan ini!”
Purbararang : “Baiklah, aku
setuju! Tapi dengan satu syarat!”
Menwor : “Apa
syaratnya?”
Purbararang : “Yang kalah harus
di hukum pancung! Bagaimana?”
Purbasari : “Tapi
mbakyu…..”
Purbararang : “Bagaimana?? Kalo
kau tidak setuju, maka kau harus meninggalkan istana ini”
Purbasari : “Aku tidak
ingin pergi meninggalkan ibunda, ia membutuhkan aku disini mbak, baiklah jika
memang begini kita jadinya mbak, aku akan melakukannya.”
Sekretaris
Kerajaan : “Baiklah, jika
itu merupakan kesepakatan antara Yang mulia Purbararang dengan tuan putri
Purbasari, maka kita akan melaksanakan sayembara ini dengan sejujur-jujurnya
dan seadil-adilnya.”
Ni
Ronde :
“Baiklah, kepada penonton diharapkan untuk memberikan suara dukungannya dengan
mention ke @Roro_girl dengan hastag #Purbararang atau #Purbasari. Dari polling
dengan hastag ini, kita tinggal liat Trending Topic Kerajaan buat menentukan
siapa yang menang, jadii ayoo dukung idola mu!”
Menwor : “Kalo gak
ada yang jadi Trending Topic gimana ni?”
Ni
Ronde :
“Kalo gak jadi Trending Topic, yaa berarti gak ada yang menang, mesti hitung
manual deh supaya bisa tau siapa yang menang. Aduuuh capek deh.”
Sekretaris
Kerajaan : “Makanyaaa,
usahain jadi TT semua yaaa. Aku ndak mau capek to, kalo ada yang simple kenapa
mesti ribet-ribet, yegak? Yegak?”
Ni
Ronde :
“Betuuuul tuh, betuuul!!”
Purbararang : “Tumben kalian
sepemikiran, biasanya berantem melulu to.”
Ni
Ronde :
“Ini beda lagi yang mulia, ini udah bawa-bawa tenaga dan asas kesimpelan
beserta sosmed, makanya kami bersatu.”
Ratu
T.A :
“Sosmed itu opo to?”
Sekretaris
Kerajaan : “Ya ampuun, kan
di babak pertama udah saya bilang yang mulia, sosmed itu Sosial Media. Gimana
to, kok lupa.”
Ratu
T.A : “Ooo
iya, lupa lah! Maklum, faktor usia, lagian udah capek nih, berdiri melulu.
Sekalian buat ngecairin suasana yang daritadi hawanya menegangkan dan
kelam, muehehehehe.”
Utung : “Yang
mulia ratu itu suka ngelantur ya Sar?”
Purbasari : “Yaaa gitu
deh tung, di mah malu atuh, kalo ketauan salah”
Utung : “Ooo, O
itu bulat, bulat itu donat, donat itu manis, manis itu aku.”
Indrajaya : “Ehhh, PD
banget kamu tung!”
Utung : “Bukan
PD, inimah fakta tauu! Buktinya banyak yang nge-like foto di instagram utung!”
Indrajaya : “Kamu punya
insta juga? Dih sok eksis.”
Utung : “Bukan
sok eksis sih, cuma yaa gitu deh, jaman sekarang kan udah canggih, jadi kalo
mau komunikasi bisa pake sosmed, karena malas pergi ke kota buat interaksi sama
orang-orang, Utung bikin aja twitter, ehh taunya ada yang maintain uname insta
utung, katanya buat liat-liat foto sama video utung, yaudah utung bikin.”
Ni
Ronde :
“Wahai Lutung, jadi kau punya akun juga? Apa uname nya? Ohh ya, tolong follow
twitter sama instagram aku juga yaa, dan pastikan kamu selalu nge-like foto
ataupun video yang aku post di instagram-ku! Uname twitter @Roro_girl ,uname
insta juga sama kok!”
Utung : “Tunggu
deh! @Roro_girl? Kayaknya pernah baca” (sambil berpikir)
Ni
Ronde :
“Yaiyalah, akun twitter aku kan followers terbanyak no 1, makanya aku famous!”
(menyombongkan diri)
Utung : “Bukan,
kayaknya akun itu yang maintain uname insta buat liat foto utung deh.”
Indrajaya : “Dih,, Ni
Ronde mainnya sama lutung! Ihhhh.” (bergidik)
Ni
Ronde :
“Masa sih??? Ihhh tau gitu gak bakal dehh gue tanyaiiin!!”
Indrajaya : “Ihhhh”
Sekretaris : “Hahahaha,
kena karma tuh! Rasain!”
Singkat
cerita, akhirnya sayembara itu pun di adakan.
Menwor : “Baiklah!
Untuk pertandingan pertama akan diadakan adu masak antara yang mulia
Purbararang dengan tuan putri Purbasari.”
Lalu, Purbararang dan
Purbasari pun mulai memasak. Dilihat dari Point of View-nya Utung, si
Purbararang masaknya aneh, berantakan, ada yang gosong lagi. Tapi, kalo
Purbasari mah beda, dia bersih, rapi dan pasti hasilnya lezat dan menakjubkan!
Lalu, selesai memasak, juri pun menilai masakan mereka. Pertama masakan
Purbararang.
Indrajaya : “Wahh
rasanya….. (Purbararang tersenyum) aneh, bau gosong lagi.”
Utung : “Gak
enak, mending utung pindah aliran jadi vegetarian aja deh, daripada makan ini.”
Ni
Ronde :
“Hmm, ini enak!! Rasanya rasa paling lezat sedunia!”
Ratu
T.A :
(Hanya menggeleng-gelengkan kepala)
Lalu
masakan Purbasari.
Ratu
T.A :
“Wahhh seperti biasa! Masakanmu memang yang paling lezat! Ibunda bangga
memiliki putri sepertimu Sari!”
Indrajaya : “Enaaaakkk!!!
Yuum yuuum”
Ni
Ronde :
“Ini……. Ena… (Purbararang memelototi Ni Ronde) engga enak! Aneh banget
rasanya.”
Utung : “Seperti
biasanya, masakan Sari emang paling T.O.P!!!” (ala iklan).
Jelas, karena
kebanyakan orang lebih milih masakan Purbasari yang memang lebih pantas
dipilih, maka pertandingan dimenangkan oleh Purbasari. Penonton bersorak
senang.
Purbararang : “Ini baru babak
pertama! Babak kedua aku yang menentukan perlombaannya! (perintahnya sembari
tersenyum licik) Selanjutnya adalah adu panjang rambut! Siapa yang memiliki
rambut paling panjang, ialah yang menang!”
Purbasari : “Baiklah.”
Utung : “Tapi
Sari kan baru potong rambut beberapa hari yang lalu.” (menatap cemas)
Purbasari hanya
tersenyum. Lalu menwor pun mengambil penggaris untuk mengukur panjang rambut Purbararang
dan Purbasari. Purbararang pun menang, karena Purbasari baru saja potong
rambut, tentu saja kalah.
Purbararang : “Haha, aku yang
menang! Berarti aku yang menjadi ratu!”
Utung : “Tunggu!
Bukankah tadi Sari juga sudah memenangkan satu perlombaan? Bukankah itu berarti
kalian seri?”
Sekretaris
Kerajaan : “Benar juga,
kalo begitu kita akan mengadakan pertarungan ketiga.”
Purbararang : “Baiklah,
selanjutnya adalah penilaian terhadap pasangan! Siapa yang memiliki pasangan
paling tampan akan menang! Siapa pasanganmu? Apakah si Lutung itu? haha”
(Purbararang langsung menggaet Indrajaya).
Purbasari
terdiam, lalu tersenyum ke arah Utung. Utung pun maju.
Utung : “Purbasari,
maafkan aku. Aku tidak bisa menolongmu kecuali…”
Purbasari : “Kecuali
apa?”
Utung : “Kecuali
kau menerimaku sebagai pasangan sejatimu dengan tulus.”
Purbasari : “Tentu saja
tung, siapa lagi yang bisa ku terima selain dirimu. Disaat semua orang pergi
memalingkan muka dan menjauhiku, kau justru menolongku dan menyemangatiku
sampai saat ini.”
Lalu, suatu keanehan
terjadi, tiba-tiba Utung bersinar dan berubah menjadi sosok pemuda yang tampan.
Semua orang terpana melihatnya.
Utung :
“Purbasari, inilah wujud asliku yang sebenarnya. Aku adalah Guru Minda, aku
dikutuk karena melakukan suatu kesalahan sehingga aku hidup sebagai seekor
Lutung selama lima tahun lamanya. Namun kau sudah mematahkan kutukan itu.”
Purbasari hanya
tersenyum mendengar perkataan Utung a.k.a Guru Minda. Semua orang masih terdiam
di tempat masing-masing.
Menwor : “Baiklah,
sekarang pilih diantara Guru Minda dan Indrajaya yang menurut kalian lebih
tampan.”
Serempak,
semua orang menunjuk Guru Minda.
Ni
Ronde :
“Waah, Purbararang menjadi Trending Topic no 2!” (sambil menge-cek twitter).
Purbararang : “Berarti aku yang
menang kan??”
Ni
Ronde :
“Tapi, Purbasari jadi TT no 1.”
Krik….krik……
Menwor : “Berarti
pemenangnya adalah putri Purbasari!!!! Selamat!! Anda mendapatkan hadiah berupa
satu paket istana beserta staffnya! Sekali lagi selamat”
Sekretaris
Kerajaan : “Omedetto”
Ratu
T.A : “Yeayy
sari menangggg yeeeeee”
Purbararang : “TIDAAAAAAAK”
Singkat cerita,
Purbasari tidak tega terhadap mbakyu nya, sehingga dia tidak menghukum
kakaknya. Purbararang pun tobat. Jaringan di penjuru kerajaan sudah stabil,
Ratu T.A membuat akun twitter baru, Menwor mendapatkan akun lamanya dan menjadi
orang yang memiliki follower paling banyak. Si Taris melanjutkan Sherlock
Season 4 nya di tumblr, Purbasari pun diangkat menjadi ratu dan menikah dengan
Guru Minda. Sedangkan Indrajaya, ia berguru dengan Guru Minda. Untuk Ni Ronde,
ia lebih memilih untuk mempertahankan ilmu kedukunannya, sehingga ia
membubarkan PASG dan kembali ke rumahnya.
THE
END
Baiklah, ini posting-an pertama gue. By the way ini inspirasinya dan awal kisahnya dari http://alisyaza.blogspot.com/ thanks karena udah kasih inspirasi buat bikin kabaret, muehehehehe. Thanks juga buat teman-teman gue yang udah bantu gue dalam ngasih ide konyol kalian. Dan, ini sengaja di share supaya teman-teman yang lagi nyari naskah kabaret bisa dipakai (walaupun naskah ini agak aneh, karena udah gue edit ._.) yaa intinya sih, semoga bermanfaat wkwkwk.
saya PAK SLEMET posisi sekarang di malaysia
BalasHapusbekerja sebagai BURU BANGUNAN gaji tidak seberapa
setiap gajian selalu mengirimkan orang tua
sebenarnya pengen pulang tapi gak punya uang
sempat saya putus asah dan secara kebetulan
saya buka FB ada seseorng berkomentar
tentang AKI NAWE katanya perna di bantu
melalui jalan togel saya coba2 menghubungi
karna di malaysia ada pemasangan
jadi saya memberanikan diri karna sudah bingun
saya minta angka sama AKI NAWE
angka yang di berikan 6D TOTO tembus 100%
terima kasih banyak AKI
kemarin saya bingun syukur sekarang sudah senang
rencana bulan depan mau pulang untuk buka usaha
bagi penggemar togel ingin merasakan kemenangan
terutama yang punya masalah hutang lama belum lunas
jangan putus asah HUBUNGI AKI NAWE 085-218-379-259
tak ada salahnya anda coba
karna prediksi AKI tidak perna meleset
saya jamin AKI NAWE tidak akan mengecewakan
saya PAK SLEMET posisi sekarang di malaysia
bekerja sebagai BURU BANGUNAN gaji tidak seberapa
setiap gajian selalu mengirimkan orang tua
sebenarnya pengen pulang tapi gak punya uang
sempat saya putus asah dan secara kebetulan
saya buka FB ada seseorng berkomentar
tentang AKI NAWE katanya perna di bantu
melalui jalan togel saya coba2 menghubungi
karna di malaysia ada pemasangan
jadi saya memberanikan diri karna sudah bingun
saya minta angka sama AKI NAWE
angka yang di berikan 6D TOTO tembus 100%
terima kasih banyak AKI
kemarin saya bingun syukur sekarang sudah senang
rencana bulan depan mau pulang untuk buka usaha
bagi penggemar togel ingin merasakan kemenangan
terutama yang punya masalah hutang lama belum lunas
jangan putus asah HUBUNGI AKI NAWE 085-218-379-259
tak ada salahnya anda coba
karna prediksi AKI tidak perna meleset
saya jamin AKI NAWE tidak akan mengecewakan
How to make videos on youtube - vimeo
BalasHapusHow to make videos on youtube youtube. youtube to mp3 320kbps Learn how to make videos on YouTube. Learn how to make videos and find great clips on youtube. Watch videos of celebrities
Best games to play at casinos in 2020 - DRMCD
BalasHapusWe are looking 안양 출장안마 at some of the top games at the gambling site with 서울특별 출장마사지 some of the best casinos in the 광주광역 출장안마 United States. 동두천 출장안마 We are looking at some 충주 출장마사지 of the top